Language
INDONESIA, BAHASA
INDONESIA, BAHASA
Looking for product documents?
Try our Document Finder
Tentang kami
Tentang Rumah Jayaboard
Sertifikasi Jayaboard
Hubungi Kami - Jayaboard
Produk
Papan Gipsum Jayaboard
Standard Board
Technical Board
Plafon Jayapanel
Gyptile
Mineral Fiber
Rangka Metal JayaBMS
Concealed Grid
Exposed Grid
Partition Frame
Accessories
JayaCompound
Cornice Compound 5 in 1
UB 20
JayaCasting
UB 20
Peralatan
Fixing
Finishing
Produk Khusus
Solusi
Sistem Partisi
Single Stud Partition Systems
Stagered Steel Stud Partition Systems
Twin Stud Partition Systems
Sistem Plafon
Sistem Plafon Rangka Metal
Sistem Plafon Rangka Tampak
Sistem EasyFinish™
Sistem EasyFinish™ Bond Jayaboard
Sistem EasyFinish™ Frame Jayaboard
Petunjuk Instalasi
Inspirasi
Referensi Proyek Jayaboard
Di Jayaboard, kami tidak hanya berinovasi di bidang sains & teknologi plasterboard, namun kami juga berkomitmen untuk terus berinovasi pada pengaplikasian produk & sistem
Jayaboard Design Competition
Jayaboard menampilkan berbagai karya dari arsitek atau calon arsitek yang mengikuti kompetisi Jayaboard Design Competition 2018 untuk kebutuhan referensi atau inspirasi.
Brosur & tips
Technical Manual Jayaboard
Brosur Jayaboard
Digital Platform
Terbaru Dari Kami
Press Release
Promosi & Kegiatan Selanjutnya
INDONESIA, BAHASA
INDONESIA, BAHASA
Looking for product documents?
Try our Document Finder
Ada dua faktor yang memicu terjadinya retak rambut pada papan gipsum. Persoalan ini harus segera diketahui dan dicari solusinya, sebab biasanya kalau retak rambut dibiarkan akan menjadi retak memanjang. Yuk, direnovasi menyambut hari raya Lebaran nanti!
Menurut Indra Budi Wibowo, Technical & Quality Manager USG Boral Indonesia kepada Kompas.com, dua faktor utama penyebab retak rambut pada papan gipsum adalah kualitas material dan cara penyambungan papan gipsum atau jointing methods. Plus, faktor pendukung yang tidak bisa disepelekan, yaitu skill tukang.
Pemilihan material kompon dengan kualitas baik sangat berperan disini. Kompon yg baik mempunyai nilai susut yg kecil dan daya rekat yang kuat. Kemudian metode pengomponannya juga harus benar dan sesuai rekomendari parikan. Proses pengomponan yang asal jadi dan buru-buru akan menghasilakan finishing yang tidak sesuai harapan. Pengetahuan tukang juga sangat berpengaruh ke tingkat kehalusan tarikan kompon.Indra menambahkan, retak rambut yang dibiarkan akan berpotensi menjadi retak memanjang. Biasanya pemicu keretakan itu timbul dari faktor eksternal, yaitu pergerakan bangunan setelah gipsum dipasang atau terjadi gempa misalnya", katanya. Ia menuturkan, untuk menghindari retak-retak pada sambungan papan gipsum, saat proses penyambungan menggunakan produk compound, sambungan papan gipsum tersebut harus diperkuat menggunakan pita kertas (UB tape).
Dalam banyak kasus, para tukang sering menggunakan pita dari kain (textile tape) sebagai penguat. "Padahal ini tidak direkomendasikan, karena textile tape tidak cukup kuat untuk mencegah retak pada sambungan papan gipsum," ujarnya. Nah, bagaimana jika penyambungannya menggunakan pita kertas yang kadang juga membuat permukaan gipsum bergelembung. Apa penyebabnya? Proses pengomponan atau penyambungan papan gipsum harus dilakukan dengan produk yang sesuai dan pita kertas. Penggelembungan pada pita kertas biasanya disebabkan karena adanya udara yang terperangkap di bawah pita kertas dan compound. Solusinya hanya satu, melakukan pengomponan ulang dengan metode yang baik dan benar.